Lembaga Donasi Zona Madina - Dompet Dhuafa - Raihan Butuh Lubang Anus Untuk Hidup Normal

Raihan sejak lahir telah tidak memiliki lubang anus. Selama 9 tahun ia menjalani rawat jalan dan harus antri menunggu operasi yang tak kunjung ada kepastian.

Raihan Butuh Lubang Anus Untuk Hidup Normal

Lokasi Donasi Jawa Barat


Bantu sebarkan program ini melalui sosial media

Raihan sejak lahir telah tidak memiliki lubang anus. Selama 9 tahun ia menjalani rawat jalan dan harus antri menunggu operasi yang tak kunjung ada kepastian.

Deskripsi Program

Seorang bocah lelaki asal dari kecamatan Tajur Halang Bogor harus menahan rasa sakit. Raihan Hamdan Hawari, putra pertama dari pasangan Supriatna dan Devi fitriani warga Tajur halang Bogor, semenjak lahir mengalami kelainan fisik. Ia terlahir dengan menderita atresiani (lahir tanpa lubang anus). Pada usia 9 tahun ini ia kembali dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta untuk menjalani operasi yang ke 3 kalinya.

Operasi pertama dan kedua sudah dijalani dengan baik namun hanya bersifat sementara. Rumah Sakit hanya memberikan penanganan pertama, yaitu dengan membuat lubang sementara agar Raihan bisa membuang sisa-sisa makanan dari dalam perutnya.

Kedua orang tua Raihan berpenghasilan serba pas-pasan, hanya cukup untuk dapur dan kedua adik Raihan. Walaupun biaya kesehatan Raihan sudah ditanggung oleh pemerintah melalui jaminan kesehatan, bocah kelahiran 10 Febuari 2010 ini harus segera ditangani dengan serius, mengingat usianya kini semakin dewasa. 9 tahun lebih kedua orang tuanya harus bolak balik rawat jalan memeriksakan Raihan ke rumah sakit dengan menggunakan jaminan kesehatan BPJS, tetapi untuk operasi pembentukan lubang anus harus menunggu antri hingga lama.

Sakit yang dialami oleh Raihan membuat masa pertumbuhannya terganggu, karna penyerapan gizi tidak sempurna. Selain itu setiap kali hendak membuang kotoran, ia pun merasakan kesakitan yang luar biasa. Akhirnya pihak Rumah sakit memberikan saran kepada kedua orang tua untuk segera mengurus operasi tahap ketiga, yaitu dengan melebarkan lubang anus. Dengan terpaksa, akhirnya Supriatna dan istri segera memutuskan untuk merubah faskes kesehatan Raihan dari BPJS menjadi Umum sehingga tindakan dapat segera dilaksanakan.

Keputusan tersebut menjadi beban baru bagi orang tua Raihan, karena harus menyediakan biaya sekitar Rp. 25.000.000,- Mari kita bantu bersama berbagi kebaikan.

Donatur Penerimaan Lain

Donatur Online Fundraising

Bantu sebarkan program ini dengan menjadi Fundraiser (penyebar amal baik)

atau Anda bisa membantu menyebarkan kebaikan

Sosial media terkait program